Naga bermain peran penting dalam mitologi Yunani. Walaupun drakon yunani sering berbeda dengan konsep naga didunia barat, Drakon merupakan asal usul etimalogis dengan modern dan sumber dari banyak mitos dan legenda Indo dan eropa yang masih ada tentang naga. Kata naga yang terletak dari bahasa yunani atau Drakon bahasa latin yang serumpun dengannya Draco. Orang Yunani kuno menerapkan istilah ini pada ular besar yang melilit.
Drakōn Yunani yang jauh lebih diasosiasikan dengan dari ludah atau napas beracun daripada naga Barat modern, walaupun napas berapi-api masih dibuktikan dalam beberapa mitos. Ada yang sebut drakaina, yang dibentuk khusus untuk betina atau naga betina. drakaina selalu diperlakukan berbeda dengan drakon maskulin atau netral gender yang lebih umum, sering kali bertahan hidup sama kawin yang pahlawan atau sebagai nenek moyang dengan garis keturunan penting.
Daniel Ogden berbicara tentang tiga cara agar menjelaskan asal usul dari mitos dengan naga yunani. Menjadi evolusi vertikal dari mitologi proto Indo eropa, menjadi adaptasi horizontal dari mitologi timur dekat kuno, atau menjadi sesuatu yang berasal dari awan cerita rakyat internasional. saat menyentuh teori dari transmisi horizontal, Ogden berpendapat bahwa teori ini membawa asumsi tak terucapkan dengan sebelum mengirim ini, dunia mitos yang berasal dari yunani sendiri merupakan tabula rasa, yang dikatakan absurd, hanya asal usul typhon di timur dekat yang membuat nya masuk akal.
Leave a Reply